Suka Mengonsumsi Makanan Berminyak?, Ternyata ada Bahaya yang Mengintai

Makanan berminyak yang kerap kali kita temukan dan kita makan, pastinya mengandung lemak dan kalori yang tinggi. Jika kamu mengonsumsi terlalu sering, hal itu dapat meningkatkan risiko mengalami berbagai masalah kesehatan lho.

Berikut ini dampak yang muncul bila kamu sering mengkonsumsi makanan berminyak

Memicu timbulnya jerawat

Asupan minyak berlebih dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh. Gangguan hormon tersebut dapat menyebabkan timbulnya jerawat.

Gangguan sistem pencernaan

Proses pencernaan lemak lebih lama, sehingga lemak bertahan lebih lama dalam perut, sehinga lama-kelamaan mungkin mengalami keluhan seperti kembung, mual/sakit perut.

Mematikan bakteri baik yang ada di usus

Makanan berminyak berlebih dapat mengganggu keseimbangan bakteri dalam usus. Lemak akan mematikan bakteri baik sehingga bakteri buruk menjadi lebih banyak.

Meningkatakan risiko obesitas

Terlalu banyak mengkonsumsi makanan berminyak juga mempengaruhi asupan kalori. Semakin banyak makanan berminyak yang dikonsumsi, maka asupan kalori harian pun menjadi lebih besar dan meningkatkan berat badan.

Meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes

Para peneliti menemukan bahwa orang yang makan gorengan sebanyak 4-6 kali seminggu berisiko hingga 39% terkena diabetes tipe 2. Risiko penyakit jantung pun meningkat 23% dibandingkan dengan yang makan gorengan sekali seminggu

Meningkatkan risiko kanker

Pola makan tinggi minyak dan lemak juga meningkatkan risiko beragam penyakit kanker.

Mengganggu fungsi otak

Makanan berlemak atau mengandung minyak berlebih juga dapat mengganggu fungsi otak. Hal ini bahkan sudah ditunjukkan dengan beberapa penelitian yang juga berkaitan dengan gangguan metabolisme, tekanan darah dan juga kenaikan berat badan.

Memicu stroke

Mengkonsumsi makanan minyak berlebih memicu meningkatnya kadar kolesterol dan berefek buruk pada kesehatan jantung. Jika sering mengkonsumsinya maka akan memicu stroke.